konten.co.id – Juventus memastikan diri menjadi juara liga Serie A musim 2020, Gelar tersebut didapatkan setelah anak asuhan Maurizio Sarri berhasil menumbangkan Sampdoria di markas si Nyonya Tua dengan skor 2-0.
Dua goal tersebut tercipta oleh Cristiano Ronaldo pada menit 48+7 dan Federico Bernardeschi
Gol Cristiano Ronaldo tersebut merupakan goal ke-31 bersama Juventus musim ini. Namun sayang 31 goal tersebut belum mampu menjadikan Cristiano Ronaldo top skor liga Serie A pasalnya Ciro Immobile mencetak 3 goal ke gawang Hellas Verona dan berhasil meraih 34 goal untuk Lazio.
Kini Juventus bertengger diposisi puncak klasemen liga Serie A dengan raihan
83 poin dan menyisakan 2 pertandingan melawan Cagliari dan Roma.
Jalannya Pertandingan Juventus Vs Sampdoria
Juventus bermain menekan sejak peluit dibunyikan. Namun, Sampdoria menerapkan pertahanan yang ketat.
Para pemain Juventus pun kesulitan menembus kotak penalti Sampdoria. Serangan dari Cuardado, Rabiot, dan Dybala, sulit menemui ujung tombak Cristiano Ronaldo.
Menit ke-10, Rabiot melakukan solo run setelah memotong arus bola di tengah.
Dia kemudian mengirim umpan ke Cristiano Ronaldo yang berdiri bebas, sayang CR7 kurang lihai mengontrol bola yang cepat disapu oleh bek Sampdoria, Julian Chabot.
Jual beli serangan terjadi. Menit ke-34, pemain pengganti Federico Bernardeschi melepas sepakan dari luar kotak penalti setelah menerima umpan dari Pjanic. Kurang beruntung, sepakannya masih melenceng.
Kemudian, dua kali Fabio Quagliarella mengancam gawang Juventus. Di menit ke-35 dan 38, striker gaek itu melepas dua tendangan yang on target. Namun, kiper Szczesny masih bisa mengamankannya. Cristiano Ronaldo balas menyerang di menit ke-41. Tendangannya dari luar kotak penalti nyatanya masih melambung jauh.
Kembali di menit 44, Federico Bernardeschi melepas sepakan keras. Setelah menerima bola dari Cristiano Ronaldo, Bernardeschi menendang bola yang beruntung masih bisa ditepis oleh Emil Audero.
Gol untuk Juventus! Cristiano Ronaldo mencatatkan namanya di papan skor di akhir babak pertama tepatnya di menit 45+6. Lewat situasi bola mati. Tendangan bebas yang dieksekusi Pjanic di sisi kiri pertahanan Sampdoria, dikirim mendatar ke Ronaldo. Tanpa kesulitan, Ronaldo menyepak bola ke pojok kiri gawang. Bola meluncur deras, mengoyak gawang Sampdoria.
Menit 49 Juventus nyaris menggandakan kedudukan. Higuain gagal menanduk bola ke dalam gawang. Selanjutnya, giliran Sampdoria menyerang bertubi-tubi.
Diawali tendangan bebas Gaston Ramirez di menit ke-53, Szczesny dengan sigap menepisnya dan menghasilkan tendangan sudut. Lalu dari situ, Quagliarella menyundul bola yang hanya tipis melenceng dari gawang. Juventus mengandalkan serangan balik. Kembali, Rabiot jadi aktornya, mengirim bola ke Cristiano Ronaldo. Tapi, Emil Audero berdiri dalam posisi tepat untuk menepis bola.
Gol lagi Juventus di menit 67! Diwali serangan balik, Higuain mengoper ke Cristiano Ronaldo. Pemain Portugal itu melepas tendangan yang mampu dimentahkan Emil Audero. Namun Bernardeschi, menyambarnya dengan cepat dan menceploskan bola ke dalam gawang.
Quagliarella kembali mengancam. Sundulan jarak dekat di depan gawang, mampu dipatahkan Szczesny yang sigap bergerak sambil melayang.
Malang untuk Sampdoria, gelandangnya, Morten Thorsby harus diganjar kartu merah di menit ke-77 karena tekel keras ke Pjanic. Mereka harus bermaindengan 10 orang.
Menit 82, Gonzalo Higuain nyaris memperbesar keunggulan Si Nyonya Tua.Menerima bola dari Cristiano Ronaldo, tembakannya masih melenceng.
Juventus kemudian mendapat hadiah penalti di menit ke-89. Alex Sandrodilanggar Fabio Depaoli di dalam kotak penalti. Cristiano Ronaldo yag jadi algojo gagal, tendangannya membentur tiang atas.
Hingga akhir pertandingan Juventus Vs Sampdoria, skor 2-0 untuk Juventus dan kembali mereka menjuarai Serie A.
Susunan pemain Juventus vs Sampdoria
Juventus:
Wojciech Szczesny; Danilo, Leonardo Bonucci, Matthijs de Ligt, Alex Sandro; Adrien Rabiot, Miralem Pjanic, Blaise Matuidi; Juan Cuadrado, Paulo Dybala,Cristiano Ronaldo
Pelatih: Maurizio Sarri
Sampdoria:
Emil Audero; Julian Chabot, Maya Yoshida, Lorenzo Tonelli; Fabio Depaoli, Karol Linetty, Jakub Jankto, Morten Thorsby, Tommaso Augello; Fabio Quagliarella, Gaston Ramirez.
Pelatih: Claudio Ranieri
