Soal Pernyataan Agnez Yang Menuai Bullying Begini Kata Budayawan Sujiwo Tejo
Konten.co.id – Riuh soal pernyataan Agnez Mo yang menyatakan dirinya bukan berdarah Indonesia, dalam sesi wawancara bersama media asal New York, Build Series. Sejumlah sindiran pun banyak bermunculan terkait pernyataan itu.
Kali ini riuh soal pernyaataan Agnez tersebut ditanggapi oleh Budayawan Indonesia, Sujiwo Tejo. Dalam cuitannya ia menyatakan tentang komentar soal nasionalisme seharusnya tidak dilempar pada artis, namun sepatutnya komentar itu dilempar pada seniman.
“Heuheu, lagi ngebully artis ya?
Tentang nasionalisme, kalau mau nge-bully itu ke seniman, Cuk. Jangan ke artis. Di Indonesia seniman & artis beda. Seniman banyak baca buku & kehidupan. Artis tidak dan glamor. Seniman berkarya nurutin hatinya. Artis berkarya nurutin selera pasar,” Cuit Sujiwo Tejo di akun Twitternya, (26/11) Pukul 11:13 WIB.
Sontak cuitan Sujiwo Tejo itu pun banyak menuai respon warganet. “Kalo Presiden Jancukers sudah mengeluarkan fatwa, berati iki perkara penting Cuk,” cuit pemilik akun @fajarrahmat11
Sementara akun @ehbadar mencuitkan, “Karena seniman memperdalam kenegarawanan, kalau artis memperdalam kedompetan.”
Dalam pemberitaan sebelumnya secara mengejutkan Agnez menjawab pertanyaan host dari media Build Series, bahwa dirinya sama sekali tidak mempunyai darah Indonesia. Ia menjelaskan bahwa dirinya berdarah campuran Jerman, Jepang dan China.
“I actually don’t have Indonesian blood whatsover, I actually German, Japan, Chinese..” (Saya sebetulnya tidak punya darah Indonesia sama sekali, saya campuran Jerman, Jepang, Cina..) Jawab Agnez.
Agnez menambahkan bahwa dirinya hanya lahir di Indonesia yang mayoritas Muslim dan ia sendiri beragama Kristen. (*)
Penulis : Sidqi Al Ghifari
